Hal-hal dalam Branding yang Dapat Meningkatkan Bisnis
Persoalan branding bukan lagi hanya sekadar membedakan satu merek dengan merek lainnya. Tetapi lebih dari itu, branding ada untuk membentuk dan membangun kesan, memperkuat substansi dari brand itu sendiri agar mampu bersaing dengan brand kompetitor lainnya demi mendapatkan perhatian dari konsumen dan pasar. Aktivitas branding, khususnya branding di Indonesia, tidak diragukan lagi telah membantu berkembangnya dunia bisnis Indonesia mulai dari usaha kecil, menengah, hingga usaha besar dengan anak-anak perusahaan yang juga berkembang luas di seluruh Indonesia.
Pertanyaannya, sebenarnya apa yang dilakukan oleh branding? Bagaimana cara branding meningkatkan kualitas suatu bisnis, khususnya branding di Indonesia?
Secara garis besar, branding melakukan banyak hal mulai dari menciptakan brand identity, brand image, brand awareness, hingga brand loyalty. Untuk mewujudkan keseluruhan hal tersebut, beberapa hal berikut ini menjadi dasar dalam aktivitas branding di Indonesia yang dapat meningkatkan kualitas bisnis Anda.
Nama
Hal pertama dari brand yang dapat dikenali langsung oleh konsumen adalah nama. Nama yang dipilih bukanlah sembarang nama melainkan nama yang bisa mewakili bisnis atau perusahaan itu sendiri sehingga ketika seseorang mendengar nama yang dimaksud, maka ia akan langsung terasosiasi dengan produk atau objek bisnis dari perusahaan tersebut. Karena itu proses penentuan nama bukanlah hal yang mudah, tetapi harus melalui proses diskusi yang intensif.
Logo dan Visual Design Style
Tidak dipungkiri representasi visual sangat diperlukan dalam mengkomunikasikan brand. Bentuk-bentuk visual ini meliputi banyak hal termasuk logo, pemilihan warna produk, jenis huruf, dan lain sebagainya. Logo digunakan sebagai identitas yang tidak kalah penting dari nama. Melalui logo, perusahaan menyampaikan visi dan karakteristik mereka dan juga agar mudah diingat.
Positioning
Apa yang ingin ditanamkan ke benak konsumen tentang bisnis yang dijalankan adalah persoalan positioning, yakni bagaimana brand ini ingin dilihat di mata umum, bagaimana kesan yang harus diciptakan, hingga bagaimana brand ini seharusnya diingat oleh konsumen. Biasanya positioning dirumuskan dalam bentuk statement yang terus konsisten diterapkan oleh perusahaan terhadap brandnya.
Social Media Activation
Era digital membawa bisnis apapun mau tidak mau mengikuti perkembangannya yang pesat karena pangsa pasar mereka juga sebagian besar berada di area tersebut. Media sosial, salah satunya, adalah bentuk hasil perkembangan digital yang kini marak digunakan banyak bisnis untuk memasarkan brand mereka. Salah satu hal yang perlu dipertimbangkan untuk memaksimalkan penggunaan media sosial demi kemajuan sebuah brand antara lain adalah platform yang paling tepat dan konten yang sesuai dengan brand itu sendiri.
Website
Tuntutan pertukaran informasi yang cepat, membuat pebisnis harus memiliki website sebagai ‘rumah’ utama bagi brandnya. Masyarakat tentu tidak ingin sulit-sulit mencari informasi yang mereka inginkan tentang suatu brand. Karena itulah, website yang baik dari sebuah brand adalah website yang mampu mengkomunikasikan identitas serta visi dan misi dari brand itu sendiri.
Bagaimana FULLSTOPPERS, apakah bisnis Anda sudah memiliki branding yang baik dan sesuai?