#SelfieServe : Brand Awareness via Personalized Ice Cream Ala Oppo

#SelfieServe : Brand Awareness via Personalized Ice Cream Ala Oppo

Posted by Fullstop Indonesia on 13 July 2024

Kalau FULLSTOP Branding Agency Indonesia boleh napak tilas sejenak dengan kehadiran Oppo, brand satu ini hadir dengan “hook” awareness yang cukup cerdas. Memperkenalkan diri sebagai sebuah brand dengan varian produk gadgetnya, Oppo tidak langsung mengeluarkan smartphone andalannya. Melansir dari Access Trade, beberapa perangkat teknologi seperti MP3 Player, Portable Media Player, hingga LCD TV.

Baru di tahun 2008, Oppo berani hadir untuk mengenalkan smartphone seri pertamanya. Mendistribusikan seri smartphone pertamanya di Rusia, Vietnam, Thailand, dan Qatar, Oppo yang punya tagline Inspiration Ahead ini, akhirnya juga masuk ke pasar Indonesia di tahun 2013. Memilih USP-nya pada kamera depan, membuat FULLSTOP Creative Agency Surabaya juga nggak heran dengan campaign #SelfieServe-nya ini juga cukup UNIK.

Meskipun bukan menjadi pelopor penyedia smartphone dengan kamera depan pertama, namun Oppo cukup konsisten untuk menggunakan USP ini di tengah persaingan yang juga sengit. Masuk di tahun 2018, Oppo berhasil menguasai pasar global. Melansir dari Kata Data, bahkan Oppo dapat menyaingi brand legend Samsung pada pasar smartphone. Pertumbuhan Oppo juga jauh lebih besar dari Samsung sampai di tahun 2022.

So, campaign apa yang sebenarnya membuat FULLSTOP Branding Agency Indonesia penasaran? Campaign #SelfieServe yang dilaunch OPPO tahun 2022 ini, cukup unik dengan konsep yang hampir mirip dengan opening sebuah pop-up store. Campaign yang diadakan di Sydney ini bisa ditemukan di truck Ice Cream Oppo yang menyediakan printed hasil selfie audience untuk dijadikan topping ice cream.

Brand smartphone dengan output ice cream ini, melansir dari CampaignLab berhasil menjual 250 liter ice cream dan 10 JUTA reach dari social media activation. Keren nggak sih, teman-teman?

Yang bikin FULLSTOP Creative Agency Surabaya kagum ada pada output digital activation yang dihasilkan. Brand smartphone dapat mengemas campaign se-otentik ini tanpa harus ‘memaksa’ audience membeli smartphone Oppo andalannya. Apa ya sebenarnya turning point dari goals OPPO pada campaignnya ini? Yuk analisa bareng FULLSTOP!

Personalized Marketing yang Perkuat Strength Oppo

Seolah membangun interactive marketing-nya dengan audience melalui ice cream cone, pengalaman audience akan cukup berkesan saat coba output campaign ini. Trial kamera selfie OPPO dengan hasil topping ice cream yang bisa langsung dimakan, merupakan ide personalized marketing cukup cerdas yang sejauh ini FULLSTOP Branding Agency Indonesia pelajari. “Hook” atau pancingan yang dibuat OPPO sendiri menurut FULLSTOP juga cukup menarik.

Membuat audience-nya penasaran dengan hasil printed ice cream disertai penampakan selfie, tentu sebuah konsep marketing strategy yang SANGAT BERBEDA dari campaign smartphone pada umumnya. Oppo juga melakukan campaign ini tepat setelah mulai dikenal secara global dengan kamera depannya yang teruji kualitasnya. Nggak heran, ada ratusan liter ice cream di Sydney yang LAKU KERAS hanya untuk penasaran dengan personalized marketing satu ini.

Experiential Marketing UNIK, dengan Customized Ice Cream

Bukan makan ice creamnya yang menurut FULLSTOP Creative Agency bikin UNIK.

Bukan juga selfie yang disediakan as a trial produk di tempat yang bikin campaign ini MENARIK.

Tapi, menurut FULLSTOP Branding Agency Indonesia ada pada experience-nya yang berbeda. Makan ice cream dengan hasil printing selfie diri sendiri, bagaimana rasanya ya? Bagaimana bentuk hasil printing pada ice cream tersebut, ya? Bagaimana juga OPPO dapat membuat campaign ini dikemas sehingga engage juga menjadi social media activation ya?

Kesemuanya membuat FULLSTOP Creative Agency masih berdecak kagum karena cukup menjalankan strategi ini di 1 negara, namun jutaan jangkauan audience dapat menyentuh informasi ini dan tentunya penasaran dengan #SelfieServe itu sendiri. Di balik experiential marketing yang cukup eksentrik ini, OPPO juga seolah membangun aktivitas untuk sebuah pertemuan yang memorable, dari hasil selfie yang disediakannya.

Campaign ini menurut FULLSTOP Branding Agency Indonesia cukup cocok untuk pasangan yang sedang kencan, keluarga yang sedang berkumpul, atau meet-up sebuah komunitas, hanya dari menyajikan PENGALAMAN yang BERBEDA.

Brand Activation “Out of The Box” Antara Produk dan Output-nya

#SelfieServe merupakan salah satu contoh brand activation yang benar-benar “out of the box” karena brand activation yang dilakukan secara offline ini tentu efektif juga menjadi social media activation. Hasil selfie pada ice cream tentu dapat menjadi story selling yang menarik perhatian netizen.

Selain itu, seperti yang disampaikan FULLSTOP Creative Agency Surabaya di intro artikel ini. Campaign ini termasuk campaign yang inovatif karena antara output dan produk benar-benar jenius dalam menjalankan sebuah soft-selling. Secara nggak langsung, menurut FULLSTOP Branding Agency Indonesia, OPPO telah melakukan percepatan marketing dengan mentrigger orang untuk langsung memakai kamera depan OPPO. Selain itu, karena campaign ini juga dapat menciptakan sebuah pertemuan yang memorable melalui sebuah foto, maka menjemput audience dengan jangkauan audience yang BESAR juga langsung didapatkan OPPO.

Marketing Strategy Ternyata Boleh Se-Kreatif Ini, Asalkan…

Dari campaign yang pernah digalakkan OPPO, tentu FULLSTOP Creative Agency Surabaya dan teman-teman UMKM serta family business owner dapat belajar marketing strategy dengan sudut pandang yang lebih luas.

Terutama pada soft-selling yang terselip di balik campaign #SelfieServe itu sendiri. User-experience menjadi poin utama campaign ini, dan tentunya mengumpulkan audience dalam jumlah banyak juga menjadi tujuan berikutnya. OPPO juga untuk berkali lipat secara aktivasi pada campaign ini.

Tidak hanya brand activation yang engage warga Australia, tapi juga pasar global yang melihat experience campaign ini melalui social media juga penasaran. Marketing strategy tentu boleh se-inovatif dan kreatif seperti yang dilakukan OPPO teman-teman. Namun ingat, jangan sampai mengemas promosinya dengan copywriting overclaim, atau bergeser goals dari USP brand teman-teman sendiri. Oppo membuktikan bahwa dengan kamera depannya yang dapat diandalkan, sebuah ice cream printing saja menjadi penguat USP brand smartphone asal Tiongkok, ini.

Akankah FULLSTOP Branding Agency Indonesia dan teman-teman UMKM serta family business owner yang akan menjadi pencipta campaign kreatif berikutnya?

Back To List Blog