One Piece x Tahilalats. Collaboration Marketing Seperti Apa yang Dilakukan?
One Piece lagi, One Piece lagi…
Sepertinya untuk teman-teman UMKM dan family business owner yang setia baca artikel FULLSTOP Branding Agency Indonesia sejak lama akan paham mengapa opening artikel kali ini berbunyi demikian.
Mulai dari analisa One Piece yang tayang di Netflix sampai alasan mengapa anime begitu digandrungi, kali ini kolaborasi One Piece x Tahilalats juga menarik perhatian FULLSTOP Creative Agency. Selain menarik, kolaborasi ini tentu juga membuat FULLSTOP turut bangga karena Toei Animation memilih Tahilalats secara official melakukan kolaborasi.
Melalui Official Account-nya, Tahilalats mengumumkan bahwa kolaborasi ini dilakukan karena turut merayakan ulang tahun One Piece yang telah menemani fans anime di Indonesia selama 25 tahun terakhir.
View this post on Instagram
Source: Official Instagram Tahilalats
Mengumpulkan fans anime dan komik lokal, membuat FULLSTOP Branding Agency gemas ingin melakukan analisa strategi dua judul karya ini. Selain alasan yang telah disampaikan Tahilalats melalui akunnya, menurut FULLSTOP sendiri terdapat dua alasan mengapa keduanya melakukan kolaborasi.
Pertama, Strategi Social Media Activation Agar Tidak Stuck
Keduanya sama-sama sebuah karya yang rilis lebih dari 5 tahun.
Keduanya juga sama-sama menyajikan visual per karakter yang sama selama ini.
So, wajar nggak sih ketika keduanya ingin melakukan refreshment baik secara awareness maupun diferensiasi karakter pada ceritanya? Nah, hal inilah yang keduanya lakukan. Berkolaborasi membuat alur cerita baru dengan gambaran karakter yang juga masih cukup identik melalui baju ala One Piece dan visualisasi wajah Tahilalats, maka hadirlah sebuah kolaborasi bertajuk
“One Piece Sailing Together with Tahilalats”
Melalui cerita ini juga, keduanya sama-sama ingin melakukan social media activation dengan fandom di Indonesia melalui alur cerita yang membangun ‘curiosity’ dan tentunya tetap FRESH dengan kehadiran tokoh One Piece dan Tahilalats pada setiap alur ceritanya.
Kedua, Menjangkau Lebih Banyak Audience Penggemar Anime dan Komik
Antara anime dan komik, sebenarnya dua-duanya sama-sama cukup relate. Mengapa?
Karena sebelum jadi anime, bukankah sebuah alur cerita anime berasal dari komik?
Niche audience One Piece dan Tahilalats pun sama. Keduanya punya circle yang cukup berhubungan satu sama lain kok. Tinggal genre cerita dan genre jenis karyanya saja yang memisahkan batas antara fans keduanya. Batas inilah yang juga menurut FULLSTOP Creative Agency Surabaya membuka peluang besar untuk keduanya meluaskan jangkauan.
Nggak hanya mereka pecinta One Piece dan anime, tapi mereka penggemar komik dan Tahilalats pun dapat menikmati kolaborasi ini, dan tentunya dapat mengundang perhatian penggemar lainnya karena kehadiran karakter kolaborasi ini juga cukup unik.
Sebelum bahas soal kolaborasi keduanya, penasaran nggak sih company apa yang juga punya andil besar atas kehadiran One Piece? Yap, sempat dimention FULLSTOP Branding Agency Indonesia di intro artikel kali ini yaitu Toei Animation.
Studio animasi di Jepang ini jugalah yang juga acc kolaborasi antara One Piece dengan Tahilalats. Fakta ini bikin makin penasaran ya, teman-teman? Alur cerita yang bagaimana nantinya saat One Piece benar-benar hadir untuk kalian?
Sambil menebak, ikuti juga analisa FULLSTOP Creative Agency pada collaboration marketing keduanya, yuk! Ada apa saja ya?
Refresh 2 Karakter Komik Jadi Satu
Jika ingat dengan poin pertama yang telah FULLSTOP Branding Agency sebutkan di baris sebelumnya, maka poin pertama pada strategi ini memanglah pada kolaborasi karakter-karakter di antara masing-masing USP mahakarya ini.
View this post on Instagram
Source: Official Instagram Tahilalats
Sama halnya saat FULLSTOP Creative Agency cerita ke teman-teman soal product life cycle, maka kehadiran anime dan komik pun sama. Jika keduanya tidak punya refreshment pada cerita dan penokohan, bisa jadi keduanya akan mengalami titik ‘decline’ setelah maturity berhasil dicapai. Kira-kira jika dianalogikan seperti ini.
Marketing strategy ini sebenarnya menurut FULLSTOP Branding Agency sama saat digunakan pada diferensiasi produk. Tidak adanya variasi atau pengembangan pada sebuah produk, tentu akan memungkinkan membawa sebuah siklus pada titik ‘decline’.
Boost Awareness dengan Campaign “Sailing Together”
Kolaborasi One Piece dan Tahilalats ini menurut FULLSTOP Creative Agency juga cukup rapi. Baik dari segi alur cerita, konsep, dan tema yang disuguhkan, kesemuanya benar-benar bagus sampai menciptakan tagline atau judul “One Piece Sailing Together with Tahilalats”.
Karena medium marketing dan branding keduanya cukup fleksibel untuk dikreasikan, maka hal inilah yang dilakukan keduanya saat melakukan social media activation. Melakukan boost awareness dengan terus menyuguhkan “curiosity” potongan-potongan cerita One Piece xTahilalats.
View this post on Instagram
Source: Official Instagram Tahilalats
Awareness ini nggak hanya pada potongan cerita saja, tapi keduanya juga menyuguhkan sebuah Road Map unik agar penggemarnya menanti-menanti kejutan kolaborasi berikutnya.
View this post on Instagram
Source: Official Instagram Tahilalats
Collaboration Marketing Bertahap Mulai Dari Kopi Kenangan
Brand collaboration yang mereka umumkan pertama dengan Kopi Kenangan. Tepatnya 12 Juni lalu, kolaborasi ini dilaunching. Menyajikan menu-menu dengan rasa utama yaitu buah peach, Petualangan Rasa menjadi pembuka dari cerita kolaborasi keduanya.
Nggak hanya varian minuman saja, tapi kolaborasi dengan brand ini juga menawarkan varian bakery yang dapat dipilih penggemar One Piece dan Tahilalats. Sleeve eksklusif juga bisa teman-teman dapatkan saat memberli salah satu produk kolaborasi ini.
Wowww, SPECIAL OFFERING banget kan?
Dengan varian rasa yang juga berbeda-beda warnanya, minuman ala Kopi Kenangan x One Piece x Tahilalats tentu juga mengundang “curiosity” karena kebanyakan di antaranya merupakan menu non-coffee. Hal ini jugalah yang mencuri perhatian FULLSTOP Branding Agency karena Kopi Kenangan tentu juga dapat menjangkau lebih banyak audience dari interest terhadap beverages “non-coffee”.
Genius Collaboration dengan Mini Spill
Well, sama seperti sebuah karya yang memiliki alur cerita. Keduanya yang juga memang terbangun karena terdapat plot di dalamnya, menggunakan USP ini untuk sebuah marketing strategy dan branding strategy. Out of the box nggak sih? Apalagi dengan memberikan spill sekilas next kolaborasi yang bertahap.
Membangun “story” as a story selling pada sebuah strategi tentu nggak mudah. Namun keduanya mengonsep ini seperti keunikan strategi tersendiri dengan peluang yang juga cukup besar. Tanpa lari dari USP dan karakter dari One Piece dan Tahilalats, penokohan ala keduanya ini bahkan dapat dikolaborasikan dengan berbagai brand, menggunakan beberapa marketing strategy dan tetap utuh sebagai cerita.
Penasaran nggak sih content apa yang bakal dirilis keduanya selanjutnya?
FULLSTOP juga penasaran, yuk sambil nungguin bikin brand-mu makin berkembang bareng FULLSTOP Creative Agency Surabaya!