Personal Branding Ala Putri Ariani: Peraih Golden Buzzer di America's Got Talent

Personal Branding Ala Putri Ariani: Peraih Golden Buzzer di America's Got Talent

Posted by Fullstop Indonesia on 21 June 2023

Munculnya sosok viral akhir-akhir ini bernama Putri Ariani memang menyimpan perasaan takjub bagi siapa saja yang baru mengenalnya. Seorang tuna netra (penyandang disabilitas) ini, memiliki skill menyanyi yang dapat mendorong seorang Simon Cowell untuk memberikan Golden Buzzer dan membawanya ke semifinal di ajang America’s Got Talent. Selain itu, yang membuat FULLSTOP Branding Agency Indonesia berdecak kagum, lagu yang dibawakan Putri Ariani pada ajang bakat mendunia saat itu merupakan lagu ciptaannya sendiri!

Tentu saja semua pencapaian ini bisa diraih berkat bakat dan skill yang sungguh amazing dari Putri Ariani sendiri. Tapi, menurut FULLSTOP Branding Indonesia, ada X Factor yang membuat video audisi Putri Ariani di America’s Got Talent bisa trending di seluruh dunia. Yap, apalagi kalau bukan brand identity Putri Ariani yang kuat!

Namun jika dibawa ke ranah ‘personal branding’, apakah seorang Putri Ariani memang ingin menunjukkan ‘citra’ tersendiri di hadapan audience? Menariknya, apakah seorang Putri Ariani memang membangun personal branding tersendiri dan menjadi sukses?

Sebelum kita membahas personal branding, FULLSTOP sebagai Branding Agency Indonesia mengajak anda untuk memahami terlebih dahulu apa sih Personal Branding itu.

Personal branding merupakan citra diri yang dibangun agar orang mudah mengenali anda sesuai dengan karakter yang juga anda bangun. Melansir dari Kumparan yang juga mengutip dalam buku Personal Branding terbitan Widina, Personal Branding dibagi menjadi 2 jenis, alami dan by design. Alami merupakan proses personal branding yang terbangun secara natural dan tanpa disadari. Sedangkan by design merupakan proses personal branding seseorang yang ‘dengan sengaja’ agar orang lain juga mempersepsikan dirinya sesuai dengan citra yang dibangun. Dilihat dari definisinya, semua orang sudah tahu jawabannya. Yap, Putri Ariani membangun personal brandingnya secara ALAMI!

Mempelajari personal branding ala Putri Ariani membuat FULLSTOP Branding Agency Indonesia makin penasaran. Bagaimana sih cara perempuan berbakat satu ini bisa membangun brand identity yang begitu kuat secara natural?

Yuk simak!

Competence

Kompetensi menyanyi Putri Ariani tidak perlu diragukan lagi. Remaja kelahiran 31 Desember 2005 ini, telah menyukai dunia tarik suara sejak ia berusia 2 tahun. Bahkan, saat itu ia telah mampu memainkan piano. Saat usianya 9 tahun, Putri Ariani mengikuti ajang Indonesia’s Got Talent dan berhasil menjadi juara pertama.

Beranjak remaja, orang tua Putri Ariani mendukung bakat seni suaranya ini dengan menyekolahkan di salah satu sekolah musik di Yogyakarta bernama SMKN 2 Kasihan, yang sekarang menjadi sekolah Putri Ariani. Menariknya melansir dari Kompas, sekolah musik ini memiliki kompetensi pendidikan yang tidak main-main. Murid-muridnya bebas memilih 17 instrumen yang dapat mereka pelajari selama 3 tahun pendidikan. Sekolah pencetak musisi-musisi hebat seperti maestro biola Idris Sardi dan Endank Soekamti ini menjadi bukti bahwa kompetensi yang dimiliki Putri Ariani juga bukanlah hal yang perlu diragukan lagi.

Kompetensi yang menjadi faktor pembentuk personal branding Putri Ariani telah ia bentuk sejak kecil hingga sekarang. Dan hal inilah yang juga mendukung faktor pembentuk personal branding Putri Ariani sebagai seorang musisi dapat diterima di telinga penggemarnya. Menciptakan beberapa lagunya sendiri sejak tahun 2020, membuat Putri Ariani makin dikagumi. Lagu Loneliness karyanya juga punya lebih banyak penggemar sejak muncul di America’s Got Talent.

Dan berkat kompetensinya ini, Putri Ariani berhasil mendapatkan respect dari seluruh penontonnya.

Kemunculannya di America’s Got Talent bukan sekedar untuk cari sensasi saja. Dan bukan didorong oleh keinginan untuk menjadi viral juga. Tapi, murni untuk meraih mimpi menggunakan bakat dan kompetensi yang ia punya. Sehingga ketika nama Putri Ariani melejit hingga trending nomor 1 di YouTube seluruh dunia pun, kompetensi dari dirinyalah yang membuat netizen tak bisa memalingkan mata.

Be the Best Version of Herself

Faktor pembentuk personal branding yang kedua ada pada style.

Dari sisi eksternal alias fashion style, Ibu Putri Ariani, Reni Alfianty, cukup cermat untuk menjaga kepercayaan diri Putri Ariani dengan hijab trendy-nya. Trendy, but simple – selayaknya remaja pada umumnya. Dan alhasil, brand persona Putri Ariani dengan style fashion ini pun telah melekat di benak audience. Tidak hanya audience Indonesia, tapi juga penonton luar negeri yang takjub melihat perempuan berhijab asal Indonesia yang sukses meluluhkan hati Simon Cowell.

Dan yang lebih penting lagi, style dari sisi internal, alias the personality.

Sosoknya yang ceria dan berbagi cerita apa adanya membuat karakternya semakin menarik di mata audience. Percaya diri yang tinggi telah ditanamkan pada diri Putri Ariani sehingga saat bertemu orang lain, kharisma dari Putri Ariani-lah yang memancar, bukan keterbatasannya.

Warmth.

Sincerity.

Authenticity.

Tidak perlu “neko-neko”, cukup menjadi dirinya sendiri.

Menurut FULLSTOP Branding Indonesia, hal-hal inilah yang membuat brand persona Putri Ariani semakin kuat. Tidak hanya mudah diingat, tapi brand persona ini juga membuat para audience makin nge-fans sama perempuan yang mengharumkan nama Indonesia.

Consistency

Consistent & persistent.

Itulah kunci keberhasilan Putri Ariani dapat mengembangkan kompetensinya.

Dan itu pula yang membuat brand identity / personal branding Putri Ariani sukses. Yaitu dengan konsisten dan tekun memupuk kompetensi diri sebagai penyanyi, terus mengembangkan bakatnya, hingga dirinya kini sukses dikenal sebagai penyanyi berbakat sedunia. Konsisten untuk menjadi seseorang yang positif, tulus, dan ramah. Konsisten dalam meraih mimpi.

Bahkan, ketika namanya sudah tenar pun, Putri Ariani masih membawa konsistensi personal branding-nya ini. Lihat saja bagaimana Putri Ariani tampil ketika diundang ke Istana Negara oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Atau ketika Putri Ariani diinterview oleh channel televisi nasional Indonesia. Brand image yang dipancarkan oleh penyanyi muda satu ini tetaplah sama. Konsistensi dan tentunya faktor menjadi diri sendiri di mana pun Putri Ariani berada.

Jadi, nggak salah kan kalau image Putri Ariani bisa sampai se-melekat ini di hati para penonton?

And that, my friend, is the prime example of a good PERSONAL BRANDING.

Back To List Blog