Brand Juga Perlu Musik?? Masa Sih? (Part 2)

Brand Juga Perlu Musik?? Masa Sih? (Part 2)

Posted by Fullstop Indonesia on 06 April 2022

Seperti yang kita tahu, di artikel sebelumnya (Brand Juga Perlu Musik?? Masa Sih? (Part 1)) kita telah membahas tentang pentingnya memilih musik yang tepat untuk brandmu. Untuk kamu yang berkarier di Branding Agency, Social Media Agency, atau bahkan sebagai Creative Worker, tentu hal ini tidak boleh kamu lewatkan. Hal ini karena konten buatan content creator andalanmu akan tidak akan dampak besar jika tidak dibarengi dengan musik yang tepat pula.

Oleh karena itu, yuk kita lanjutkan 3 tips selanjutnya untuk memilih musik yang tepat bagi brandmu:

  1. Bekerjalah dengan seorang komposer musik yang sesuai

Sama halnya dengan visual branding, musik juga merupakan karya seni yang memiliki value-value tersendiri. Jika tidak ingin diribetkan dengan hal-hal yang di atas, cara paling mudah adalah dengan menghubungi seorang komposer musik. Dengan begini, kamu akan lebih mudah menentukan apa yang kamu mau pada video yang telah kamu buat sekaligus dapat berdiskusi langsung dengan komposer tersebut, musik-musik seperti apa yang cocok dengan konsep branding yang ingin bisns/ family business-mu raih?

  1. Buatlah musik latar tetap berada di tempatnya

Bukan rahasia lagi jika konten video dalam social media management memegang peranan sangat penting. Saat membuat video, musik yang dibutuhkan kebanyakan adalah untuk menambahkan musik latar dari video tersebut agar tidak terasa kosong, bukan? Namun, kamu juga perlu memperhatikan bahwa tidak semua musik cocok untuk dijadikan musik latar. Ada beberapa musik yang justru membuat voice over yang ada di videomu menjadi tidak terdengar atau tidak terasa cocok. Selain itu, besarnya volume dari musikmu juga perlu diperhatikan. Saat volumenya terlalu besar, maka akan mengalahkan naratif yang coba kamu sampaikan di videomu. Volume yang terlalu kecil, juga tidak bagus karena akan membuat orang jadi tidak tertarik pada videomu. Tujuan dari musik latar adalah untuk bersanding dengan naratif atau voice over yang ada di videomu, bukan malah mengganggu.

  1. Buat konten videomu lebih menarik dengan musik

Biasakan untuk banyak mendengarkan jenis musik untuk mengetahui dan menjadi peka akan musik mana yang cocok dengan emosi yang sedang ingin dibangun ke audiens. Ibaratkan social mediamu adalah lapak dari family business / brand yang sedang kamu jalankan. Dengan memberikan musik yang tepat, pesan dari aktivasi brandmu akan lebih mudah diterima oleh audience yang menjadi target marketmu. Dengan begitu, kamu akan dengan mudah memberikan videomu sesuatu yang menarik, sekaligus dapat memainkan emosi dari penonton videonya. Oleh karena itu, jangan sia-siakan kesempatan untuk dapat meningkatkan kekuatan video untuk bisa memperkuat koneksi melalui strategi social media management yang tepat

Semoga tips tadi bisa kamu mulai praktikkan dalam seluruh konten-konten video yang coba kamu hadirkan, sehingga kampanye atau pesan yang ingin kamu sampaikan akan benar-benar tepat mengenai sasaran. Masih bingung menciptakan strategi branding untuk family businessmu? Atau bingung menentukan management social media yang tepat? Jangan ragu untuk kontak PIC kami dan follow Instagram dari Fullstop Indonesia ya!

Back To List Blog