Dongkrak Penjualan Via Social Media Branding Dengan 6 Cara Jitu Ini

Bisnis online semakin merebak! Dari bisnis kecil hingga bisnis skala besar. Kebanyakan bisnis jaman sekarang telah menggunakan media sosial untuk wadah mereka mengenalkan produk dan menjadi etalase digital. Di era New Normal ini, para pebisnis semakin berlomba mengoptimalkan platform ini untuk berjualan. Tapi, apakah anda mengetahui hal apa yang harus dilakukan agar penjualan bisnis anda meningkat dengan menggunakan media sosial? Simak 6 tips dari Fullstop , jasa branding Indonesia berikut:

1. Sesuaikan nama brand dan nama akun resmi sosial media

Kroscek kembali apakah nama username sosial media bisnis anda sudah sama dengan brand yang anda bangun. Karena dengan nama brand yang sama dengan username, maka calon pembeli akan lebih mudah menemukan akun anda. Temukan nama yang mudah diingat dan selaras dengan nama brand merupakan salah satu trik jitu agar audiens mengenali brand.

2. Temukan identitas karakter brand & target audiens

Sebelum anda memutuskan untuk merilis sebuah bisnis dan brand, tentukan terlebih dahulu identitas dan karakter dari brand anda. Contoh: Usaha cookies cokelat, apa saja karakter yang melekat di sebuah produk cookies, dari pemilihan warna, model packaging, logo brand, grafis instagram yang sesuai dengan produk, dll. Banyak hal yang harus dimatangkan terlebih dahulu sebelum anda resmi merilis bisnis tersebut.

Jangan lupakan juga untuk target audiens yang ingin anda sasar, siapakah yang akan menjadi konsumen anda, seperti apa karakter  mereka. Hal ini akan memudahkan anda memetakan dan menyerang target pasar yang sesuai, terutama untuk branding di media sosial.

3. Update info profil sosial media brand secara berkala

Setelah memiliki akun media sosial untuk bisnis, segera susun profil yang tepat pada bio akun. Tambahkan email, nomer kontak customer service, lokasi bisnis, deskripsi singkat tentang brand juga wajib dicantumkan. Jika anda memiliki perubahan informasi yang berkenaan dengan bisnis ini, jangan lupa untuk selalu mengupdate nya di bio media sosial yang dimiliki brand. Info yang update akan senantiasa membuat audiens merasa terkoneksi dengan brand. Hal ini juga yang kami sarankan kepada deretan klien brand yang kami tangani saat ini sebagai pelaku branding di Indonesia.

4. Mengunggah testimoni real

Jika bisnis anda sudah mulai berjalan, jangan lupa untuk rajin mengumpulkan testimonial konsumen yang telah mencoba produk anda. Tiap testimonial yang real atau organik akan menambah kepercayaan kostumer pada brand anda. Semakin banyak testimoni dan review positif niscaya akan berimbas pada kenaikan penjualan brand yang anda pasarkan, terutama yang menggunakan media sosial untuk wadah marketingnya.

5. Rajin posting konten media sosial

Sering tentunya anda melihat akun bisnis yang menggunakan media sosial seperti Instagram, Facebook atau Tiktok memiliki pengikut yang sangat banyak, komen yang ramai, tombol likes yang penuh. Bagaimanakah cara untuk mendapatkan interaksi semacam itu? Apa yang bisa saya perbuat untuk bisnis saya sendiri? Apakah saya ketinggalan jaman?

Jawabannya adalah rajinlah membuat konten atau postingan yang cukup rutin. Selain dapat memasang foto produk semenarik mungkin, jangan lupa untuk membuat caption yang menarik pula, mengajak pengikut untuk berdiskusi di kolom komentar.

Interaksi dan engagement yang tinggi di akun media sosial merupakan barometer yang positif karena brand yang anda miliki mendapatkan awareness di target pasar yang anda tuju. Jika anda merasa kewalahan untuk posting secara rutin, gunakan jasa branding di Indonesia, seperti yang dilakukan oleh Fullstop Indonesia. Di branding agency ini kami menangani banyak sekali tipe bisnis dan membantu mereka mengembangkan konsep branding untuk media sosial pula, seperti apa grafis yang  menarik untuk di posting, dan juga sekaligus strateginya.

6. Responsif terhadap interaksi followers

Brand yang bagus adalah brand yang tidak acuh terhadap masukan dan juga respon dari konsumen. Berikan respon yang sesuai terhadap komentar atau pertanyaan dari target market anda di media sosial. Dalam hal ini kita dapat merefleksikan diri sebagai si konsumen sendiri, bayangkan anda memiliki keluhan atau pertanyaan penting untuk suatu brand, namun admin pemilik bisnis tersebut tidak merespon sama sekali keluhan anda. Apa yang akan terjadi? Tentu anda akan jengkel dan tidak akan mau kembali melakukan transaksi karena pengalaman yang kurang menyenangkan tersebut.

Nah, ke- 6 tips jitu diatas merupakan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk dongkrak penjualan bisnis anda melalui media sosial. Jangan takut untuk terus memberikan layanan terbaik bagi konsumen brand anda, karena WE ARE THE BRAND.

Temukan solusi kreatif branding yang anda butuhkan dengan menghubungi kami di email hello@fullstopindonesia.com , atau silahkan mengisi data pribadi anda di kolom "CONTACT US" untuk membantu anda dan segala kebutuhan bisnis anda.