Pocari Sweat’s Branding Strategy
Apa yang ada di dalam pikiran Anda bila memikirkan tentang nama-nama merek minuman isotonik? Kemungkinan besar Anda akan menyebutkan nama Pocari Sweat di urutan pertama. Mengapa demikian?
Produk minuman isotonik asal Jepang ini awalnya bisa dibilang gagal di pasar Indonesia. Pada awal penetrasi, persepsi masyarakat di Indonesia terhadap Pocari Sweat masih kabur, baik dari persepsi konsumen maupun persepsi pedagang dan pengecer. Minuman isotonik ini seringkali dipersepsikan sama halnya seperti minuman ringan, minuman energi, bahkan minuman mineral lainnya. Padahal sebagai minuman isotonik, fungsi Pocari Sweat adalah menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat olahraga dan dehidrasi dan bukannya menambah tenaga seperti halnya minuman berenergi. Namun berkat usaha yang terus menerus dilakukan bertahun-tahun, kini penjualan Pocari Sweat terus meningkat setiap tahun bersamaan dengan nama brandnya yang kian berada pada top-of-mind awareness masyarakat.
Nah, bagaimana sebetulnya branding yang telah dilakukan oleh Pocari Sweat hingga saat ini?
Edukasi terhadap pasar adalah hal mendasar yang dilakukan oleh PT Amerta Indah Otsuka (AIO) ini. Mempresentasikan produknya pada forum maupun seminar-seminar, hingga menggunakan opinion leader seperti dokter untuk merekomendasi Pocari Sweat pada para pasien, adalah hal penting yang dilakukan oleh Pocari Sweat untuk memposisikan brandnya di depan masyarakat sebagaimana brand positioning yang diharapkan. Promosi juga dilakukan melalui kegiatan sampling di berbagai target potensial agar calon konsumen tersebut bisa merasakan langsung perbedaan minuman yang mereka miliki dengan jenis minuman lainnya.
Selain itu, aspek branding lain yang gencar dilakukan oleh Pocari Sweat adalah beriklan di berbagai media massa terutama televisi dengan menggandeng banyak bintang-bintang ternama seperti Irfan Bachdim hingga Idol Group JKT 48. Pocari Sweat juga sering mengadakan event salah satunya Futsal Competition yang dilaksanakan rutin setiap tahun dan juga turut serta mensponsori beragam event-event olahraga anak muda. Dari situ, Pocari Sweat meraih namanya hingga sekarang sukses memimpin brand minuman isotonik di Indonesia.
Sebuah strategi branding yang menarik bukan, FULLSTOPPERS?