Meningkatkan Engagement di Instagram dengan Interactive Content
Coba cek jumlah followers Instagram akun brand Anda hari ini. Sudah bertambah berapa banyak sejak sebulan lalu, seminggu lalu, atau bahkan sehari yang lalu? Sudah memenuhi goal yang Anda targetkan? Eits, tunggu sebentar. Kenaikan jumlah followers mungkin bukan satu-satunya indikator utama. Sekarang coba lihat kembali postingan-postingan Anda. Intip berapa jumlah total likes dan comments pada tiap postingan. Hmm, menemukan ada yang aneh? Apakah penemuan aneh ini membuat Anda bertanya-tanya: ‘kenapa ya jumlah likes dan comments-nya sedikit, padahal kan followers-nya banyak’?
Jika iya, saya hanya bisa menyimpulkan satu hal: engagement antara brand dan followers yang Anda bangun masih kurang.
Begini, deh. Bayangkan sebuah baliho berukuran gigantis yang mempromosikan real estate, dengan ilustrasi gambar rumah beserta harga sewanya. Baliho ini ditaruh di pinggir sebuah jalan raya yang notabene sangat strategis. Eksposurnya memang besar. Setiap orang yang melintasi jalan tersebut bisa langsung melihat balihonya, tapi kebanyakan hanya sekedar meliriknya. Baliho ini tak pernah sampai tinggal dalam ingatan mereka.
Jadi, apa yang sebenarnya salah?
Kesalahannya mungkin adalah konten baliho ini tidak cukup komunikatif, tidak cukup ‘menggelitik’, tidak cukup relatable hingga membuat orang lain membatin ‘ah, ini sih betul banget!’ Sama halnya dengan konten yang Anda ciptakan untuk brand Anda. Apakah kontennya oke? Sudah sesuaikah dengan target market Anda? Apakah tidak terlalu hard-selling? Apakah Anda memberikan terlalu banyak informasi? Sesekali, Anda perlu menciptakan konten-konten fun yang melibatkan followers Anda seperti:
Buat kuis, lomba, atau giveaway
Ini merupakan trik yang mudah dilakukan dan terbilang efektif, karena Anda diminta untuk memberikan hadiah kepada followers setelah mereka melakukan ‘misi’ tertentu. Kabar baiknya, semua orang suka hadiah! Cara ini cocok untuk brand yang baru memulai persaingan branding di Indonesia. dan yang masih mempunyai sedikit followers. Pertama, iming-iming hadiah yang membuat konten Anda ramai secara instan. Kedua, cara ini terbukti ampuh untuk mempromosikan produk Anda secara soft-selling.
Melalui interactive video
Visual lebih banyak berbicara dibandingkan kata-kata, tapi visual yang bergerak jauh lebih menyenangkan daripada gambar yang diam. Yep, apalagi konten video sedang sangat naik daun sekarang ini. Dewasa ini, video marketing merupakan cara yang ampuh untuk bersaing dalam persaingan branding di Indonesia. Video lebih mampu mengomunikasikan brand, mentransfer nilai-nilai brand yang ingin Anda tunjukkan kepada konsumen, dan membangun hubungan jangka panjang yang positif.
Tuliskan caption yang mengajak followers ikut berdiskusi
Ini dia hal penting yang masih banyak disepeleken oleh banyak orang: caption. Caption seringkali dianggap hanya sebagai pelengkap foto , yang notabene adalah konten utama di Instagram. Padahal, foto yang oke jika tidak didukung dengan caption yang pas akan terasa timpang. Membuat caption yang tepat membutuhkan ketelitian dan kejelian. Anda tidak hanya harus mempersonakan brand Anda, tetapi juga menyusun caption yang memungkinkan followers terlibat dalam memberikan opininya. Anda bisa bertanya, meminta pendapat mengenai isu terkait, atau menanyakan preferensi mereka terhadap sesuatu. Buat konsumen dan brand Anda terkoneksi melalui caption, dengan cara menciptakan interaksi yang intens.
Nah, bagaimana, FULLSTOPPERS? Dalam menyikapi persaingan branding di Indonesia ini, Anda sebagai pemilik brand harus bisa memanfaatkan semua peluang yang ada. Sudah siap menciptakan konten yang interaktif dan meraih engagement yang lebih besar?